Subscribe:

Ads 468x60px

Labels

Jumat, 09 Maret 2012

Taubat Jalan Kesuksesan


Menyesal, sedih, merasa hampa dan jauh dari Allah. Itulah sebagian perasaan yang berkecamuk pada diri manusia saat ia merenungi perbuatan dosa yang telah di lakukannya. Manusia yang masih memiliki iman tentu saja. Ia merasakan betapa dosa telah menyebabkan kehilangan sesuatu yang selama ini sangat ia rasakan kenikmatannya, kenikmatan iman kepada Allah 'Azzawajalla.

Tidak dipungkiri manusia tempatnya salah dan dosa, bukan 1, 2 dosa bahkan terkadang sekaligus sekian banyak dosa. Seorang istri sangat mudah untuk terjerumus ke dalam dosa mengingkari kebaikan suaminya, seorang pejabat sangat mudah dan rawan untuk terjerumus ke dalam dosa korupsi, seorang pengusaha mudah mendhalimi karyawannya dengan tidak memberikan hak-hak karaywan sesuai dengan peraturan yang ada di negaranya, seorang karyawan juga mudah terjerumus ke dalam mengabaikan kewajiban yang seharusnya ia tunaikan  di dalam pekerjaannya, seorang pedagang rawan terjatuh dalam penipuan dan bohong kepada pembeli, bahkan seorang tukang rumputpun sangat rawan untuk jatuh ke dalam dosa pencurian buah   saat ia lapar di tengah padang rumput. Demikian pula pekerjaan-pekerjaan lainnya tentu memiliki celah-celah untuk menggelincirkan seseorang ke dalam jurang kemaksiatan.  Tentu banyak sekali dan tidak bisa disebutkan satu demi satu.Demikianlah keadaan manusia sebagaimana yang disebutkan oleh Rasulullah Salallahu'alaihiwassalam."Setiap manusia banyak berbuat salah dan sebaik-baik orang yang banyak berbuat salah adalah yang banyak bertaubat." (HR.Attirmidzi dari Anas bin Malik dan dihasankan oleh Asyaikh Al Albani dalam Shahihul Jami' no.4515)

Memang manusia terbaik bukanlah manusia yang tidak pernah sama sekali berbuat dosa, namun ia adalah orang yang ketika berbuat dosa kemudian saat ia ingat akan dosa-dosanya ia segera sadar dan bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya.

Taubat Salah Satu Jalan Menuju Kesuksesan
Siapapun orangnya, betapapun besar dosanya jika ia sungguh-sungguh bertaubat untuk kembali ke jalan Allah maka satu dari sekian banyak pintu menuju kesuksesan telah terbuka. Dan pintu taubat ini bisa jadi pintu pertama yang seharusnya di buka oleh setiap hamba sebelum membuka pintu-pintu kesuksesan yang lain.
Bukti bahwa taubat sebagai jalan menuju kesuksesan adalah firman Allah dalam surat Annur:31 yang terjemahannya ialah:
"Bertaubatlah engkau sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman supaya kalian beruntung"
Kesuksesan atau keberuntungan yang ada dalam ayat ini memiliki makna, baik kesuksesan hidup di dunia maupun di akhirat. Bersambung insya Allah....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar